Menunggu Pizza Kecombrangnya jadi |
Kalau diingat-ingat jarang sekali makan pizza, apalagi semenjak di Banyuwangi makan pizza paling pizzanya Palm Sugar Kafe saja. Kali ini saya kembali ke Jogja dan menyempatkan mampir ke Kebon Tamantirto yang mempunyai banyak hal menarik salah satunya Pizza Kecombrang yang dimasak dengan tungku kayu bakar.
Sesuai namanya, Kebon Tamantirto ini adalah sebuah kebun yang berada di desa Tamantirto didalamnya terdapat sebuah warung dengan dapur terbuka dan sebuah tungku api buatan sendiri yang digunakan untuk menu masakan andalannya Tuna, Ayam Asap dan Pizza Kecombrang.
Rute Menuju Kebon Tamantirto
Kebon Tamantirto ini letaknya
dipinggiran kota Yogyakarta tepatnya di daerah Dusun Gatak, Desa Tamantirto,
Kasihan, Bantul, DI Yogyakarta. Rute kesini sudah tertera di gmaps sehingga
kalian bisa mengikuti rute yang diarahkan pada maps tersebut. Dari kota Jogja
saya melewati jalan Godean sampai di perempatan ringroad barat Demak Ijo, ambil
ke arah selatan menuju Gamping. Di Lampu Lalu Lintas Kantor PMI ambil jalan ke
arah gamping/wates lalu siap-siap ambil kiri jalan setelah melewati sungai.
Ikuti jalan tersebut sampai ketemu Warmindo MJM, ambil ke kiri ikuti jalan
hingga melewati hutan bambu. Kebon Tamantirto berada dibalik hutan bambu
tersebut.
Karena sedang menjalankan ibadah
puasa, saya bersama teman berkunjung ke Kebon Tamantirto sore hari sekaligus
buka puasa disana. Menuju kesana kami tidak nyasar karena terbantu oleh Gmaps
dan teman saya memang seorang Akamsi (Anak Kampung Situ). Setelah melewati
hutan bambu dan parkir kendaraan kami turun ke bawah melalui jalan setapak
menuju Kedai Kebon Tamantirto.
Sungai di Pinggir Kebon Tamantirto |
Suasana Malam di Kebun Tamantirto |
Kembali ke Kedai Kebun Tamantirto, Kami duduk di kursi depan meja penyajian dekat dapur. Disana kami memesan pizza kecobrang dan Tuna Asap. Pesanan ini sudah disiapkan karena sudah Whatsapp terlebih dahulu sekalian menanyakan Kebon Tamantirto tetap buka atau libur menjelang libur lebaran.
Ikan Tuna Asap |
Pizza Kecombrang Tungku Kayu Bakar
Pembuatan adonan Pizza Kecombrang |
Sambil duduk di meja besar di dapur Kebon Taman Tirto, kami memperhatikan Bu Rina membuat kecombrang dan pak mulai membuat bara api, dan mempersiapkan tungku. Bara api dimasukan ke dalam tungku, rasanya panas sekali berada di depan mulut tungku ini. Tungku sudah siap digunakan, adonan pizza yang sudah disiapkan tadi dimulai dimasukan ke dalam tungku.
Pemanggangan Pizza dengan Tungku |
Pak Dimas bercerita telah melakukan beberapa kali pembuatan tungku. Tungku ini dibuat 7 lapis untuk menahan panasnya api dari dalam. Lapis 7 ini pun ternyata masih mengalami keretakan. Tiap kali ada keretakan diperbaiki sehingga cita rasa dari pizza kecombrang Kebon Tamantirto tetap konstan.
Akhirnya pizza Kecombrang pun
jadi, selagi panas kami segera mencoba pizza tersebut. Rasanya enak, tiap
gigitan rasanya ada sensasi segar yang keluar dari kecombrangnya. Bu menawarkan
cabai bubuk seperti bon cabe yang dibuat sendiri dari cabai yang ditanam di sekitar
Kebon Tamantirto.
Pizza Kecombrangnya jadi |
Beliau juga bercerita, bahwa mereka menggunakan tanah desa di sekitar untuk berkebun dan berternak sehingga menu-menu yang Kebon Tamantirto Tawarkan berasal dari hasil kebun dan ternak kecuali ikan tuna yang didapat dari teman mereka.
Rasanya tidak cukup sekali untuk datang ke Kebon Tamantirto ini karena ada beberapa menu yang ingin saya cicipi seperti ayam asap dan mie ayam yang terlihat mengiurkan. Nanti kalau ada kesempatan kembali mampir lagi ke Kebun Tamantirto ini
Sekilas kayak pizza mondo ya, dulu ada di Demangan, tapi sekarang sudha gak ada lagi
BalasHapus