Setelah puas menikmati suasana sore di pantai
Parangtritis, saatnya memuaskan perut dari rasa lapar. Cobalah singgah di
daerah Pundong, sekitar 15-20 menit dari Parangtritis. Pundong ini mempunyai
kuliner yg khas yg tidak ada di daerah jogja lainnya. Bakmi Des Pundong
namanya. "Des" berasal dari singkatan "pedes/pedas".
Berangkat dari Jogja maupun Parangtritis kita bisa
melewati jalan parangtritis menuju pertigaan Pundong (pertigaan sempalan pundong) belok masuk ke pertigaan
tersebut. Disepanjang jalan ini terdapat beberapa warung bakmi des. Waktu kami
kesini, kami memilih bakmi des buatan pak Yono yang lokasinya dekat dengan
pasar Pundong ( 200 m sebelum pasar). Rata2 warung bakmi di Pundong mulai buka
sore hari sekitar jam 5 sore sampai tengah malam.
Setelah sampai di warung, kami segera memesan. Menunggu pesanan
bakminya selesai kita bisa menikmati suasana pedesaan pundong dengan bukit
karst yang menjulang di arah timur. Akhirnya pesanan kam harga bakminya
terbilang cukup murah, kami bertiga nemesan bakmi datang, penampakan
bakmi des ternyata berbeda sekali dengan bakmi jawa. Mienya berukuran besar
seperti kwetiaw, namun mienya pendek-pendek. Mienya bukan buatan pabrik,
melainkan buatan sendiri dengan bahan baku dari ketela sehingga rasa bakminya
lebih kenyal. Soal harga dijamin tidak bikin kantong jebol kok, kami memesan 3
Bakmi des beserta minumnya hanya membayar 25ribu Rupiah saja, cukup murahkan :)
Bantul banyak menyimpan kuliner-kuliner unik ya :D
BalasHapusyap betul mas, ada beberapa list makanan lg nih yg pngn tak cari hehe
HapusPernah nyoba...memang enak dan kangen pengen nyoba lagi...
BalasHapuspodo mas :D, pngn nyoba tapi di warung yang lain, kali aja citarasanya beda heheu
Hapusdi Pundong ada 2 Miedes yang terkenal Miedes Pak Yono ama Mides Bomber, ada Mi yang lain juga namanya Mi penthil.....
BalasHapushttp://www.crystalxnasa.biz
hmm.. mas nobi pernah mblusuk di daerah kekuasaanku ternyata.. enak to Mie des Pundong nya.. hee
BalasHapusahaha iya, aku ketagihan mba XD
HapusMie des enaknya dinikmati pada malam hari, rasa pedas dan panasnya kuah membuat badan menjadi segar. Simak cara sejarah mie des yuk
BalasHapus