Ini dia satu lagi desa wisata yang mempunyai daya tarik yang berbeda dari desa wisata lainnya yaitu Desa Wisata Ketingan.
Desa wisata ini terdapat populasi burung-burung Kuntul Putih atau juga disebut Blekok karena suasana desa alamnya terjaga dengan baik, relatif tenang sehingga burung-burung tersebut nyaman dan mau bersarang di desa tersebut. Keberadaan burung-burung inilah yang menjadi daya tarik untuk mengaet para wisatawan. Biasanya wisatawan yang datang melakukan pengamatan burung (Birdwatching),maupun memfoto satwa (seperti saya yang kesini buat latihan foto kategori WildLife hehe)
Desa ini terletak di kelurahan Tirtoadi, Kecamatan Mlati, Kab. Sleman Yogyakarta dan letaknya juga dekat dengan terminal Jombor (3 km). Untuk Menuju desa dari kota Jogja, anda bisa menaiki angkutan umum sampai terminal jombor lalu menggunakan jasa ojek disekitar terminal menuju desa wisata ketingan. Jika anda menggunakan kendaraan pribadi,dari pertigaan terminal jombor anda bisa selusuri arah barat untuk menemukan desa tersebut (jangan malu bertanya pada warga sekitar jika anda merasa tersesat atau bingung arah).
Untuk melihat aktivitas burung-burung tersebut anda tidak bisa datang di siang hari karena burung-burung tersebut sudah pergi mencari makan. Anda bisa datang pada pagi hari sebelum kira-kira jam 8 pagi. Di Pagi hari anda bisa melihat aktivitas burung yang sedang membetulkan sarang, terbang kesana kemarin, anak-anak burung yang bercanda dan latihan terbang dan lain sebagainya. Jika anda ingin melihatnya di sore hari anda bisa datang ke desa ini sekitar jam 16.30 waktu setempat. biasanya burung-burung ini mulai berdatangan pulang menuju sarangnya.
anak-anak burung sedang bercanda |
Menuju pulang ke sarang |
Mengunjungi desa ini, wisatawan/pengunjung tidak dipungut biaya. Wisatawan diharapkan menjaga sopan santun, serta bersama-sama menjaga burung kuntul putih tersebut. bisa dilihat ada beberapa papan peringatan untuk tidak berburu burung tersebut. Namun untuk berburu foto burung Kuntul Putih sangat diperbolehkan ^^
catatan kecil dari saya :
catatan kecil dari saya :
- pakailah topi dan pakaian lengan panjang (bahan parasut lebih baik) jika anda ingin melihat-lihat aktivitas burung Kuntul Putih ini menghindari anda terkena "Jackpot" atau disebut kotoran burung yang jatuh langsung dari atas :).
- untuk yang ingin memfoto burung tersebut, pakailah lensa tele untuk mengabadikannya.
- jika ingin mengabadikan foto burung yang sedang pulang saat senja, anda bisa "menjebaknya di sekitar desa Ketingan
kereeeeeeeeeeeeeen
BalasHapusHaha aku juga kena tuh lan waktu hunting foto di kolam burung itu
BalasHapus*tepuk jidat
Nggak ada persiapan pas maen kesana :p
@chici hihihi yg kena apanya cii..tmnku malah kena kepalanya..bunyimnya kenceng pula "ceplukk" :D
BalasHapus@annosmile keren punyamu loh no :)
BalasHapuscara menjebaknya gimana mas?
BalasHapusJilbab sama bajuku lan, huhu... yang lain pada nggak kena :(
BalasHapus@rumputilalang ak mnjebaknya di baratnya pohon2 tmpat burung2nya bersarang mas..soalnya menjelang dekat sarangnya mereka terbangnya rada pelan, jadi buat di foto rasanya jd agak mudah
BalasHapus@chici wah lagi apes tuh ci.. kunjungan kedua ak kena juga ci..jatunya kena lengan heee